Yatim Piatu RW 05 Jatikramat Terima Santunan Pendidikan

BERIKAN SANTUNAN: Pengurus santunan non panti RW 05 Jatikramat saat menyantuni pelajar SD, SMP, SMA yang berstatus yatin piatu.

JATIASIH – Sedikitnya 43 pelajar yatim piatu mulai dari tingkat sekolah TK, SD, SMP dan SMA yang ada di lingkungan RW 05 Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, menerima santunan pendidikan setiap bulan.

Ketua pengurus santunan pendidikan yatim non panti, Ustad Aminullah menjelaskan, santunan pendidikan non panti ini dibentuk bukan seremonial, karena setiap minggu ke empat setiap bulannya, santunan pendidikan diberikan ke yatim sampai lulus SLTA.

Lahirnya ide untuk membantu biaya pendidikan yatim, belajar dari lingkungan kelurahan lain bahwa sudah 20 tahun mereka berjalan dan sangat membantu yatim agar tidak putus sekolah.

Dari pembelajaran itulah kemudian diaplikasikan ke lingkungan RW 05 Jatikramat.
Selain itu juga, kata dia, kepada yatim piatu setiap minggu diberikan pembinaan pendidikan agama dan pendidikan umum.

FOTO BARENG: Pengurus santunan non panti RW 05 Jatikramat foto bareng pelajar yatim piatu usai pemberian santunan.

Untuk pendidikan ada belajar dasar- dasar komputer, matematika dan pendidikan lainya yg dibimbing tenaga pengajar yang sudah berpengalaman.

“Alhamdulillah Ketua RT, RW, tokoh masyarakat dan tokoh agama mendukung program tersebut,”papar Aminullah.

Ketua RW 05 M Saalih, menyambut positif program yang ada di lingkungannya. Karena menurut Saalih, sasaran pemberian santunan pendidikan yatim sangat membantu orang tua yang umumnya hanya memiliki ibu.

Masih kata Saalih, dengan adanya santunan pendidikan yatim non panti sangat membantu sekali, karena mulai dari TK, SD, SMP, SMA dan SMK biaya di tanggung oleh yayasan non panti RW 05.

Biaya yang ditanggung diantaranya SPP, baju seragam, buku, alat tulis dan sepatu.
Pemberian santunan setiap bulannya diberikan di Musholah At Taufik.

“Demi berjalannya program pemberian santunan pendidikan kepada anak yatim, maka sudah selaiknya donatur dan dermawan yang memiliki rezeki lebih untuk disisihkan melalui program santunan pendidikan anak yatim yang ada di wilayah RW 05,” terang M Saalih.

Kaitan dengan santunan pendidikan anak yatim, Ustad Burhan SPdi menerangkan, Allah SWT berfiman yang artinya’ Tahukah kamu orang yang mendustakan agama, yaitu orang yang menghardik anak yatim dan tidak memberi makan pada fakir miskin.(Surat; Al Ma’un)

“Maka sudah selayaknya mereka yg diberikan rezeki lebih untuk disisihkan kepada anak yatim,” ujarnya singkat. (YAT).

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*