Pepen Tidak Perlu Pencitraan Maju di Pilkada 2018

DISKUSI SANTAI: Wali Kota Rahmat Effendi di gelaran Diskusi Santai Menelisik Program Calon Wali Kota Bekasi di Graha Hartika

BEKASI SELATAN – Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi mengaku dalam menjalankan program kerjanya sebagai kepala daerah sudah mengedepankan kepentingan rakyat, jadi jika mencalonkan lagi di Pilkada tidak perlu lagi pencitraan.

Menurutnya, program Kartu Sehat dinilainya bukan pencitraan. Sementara di daerah lain, kata dia, belum mampu melakukan program tersebut.

“Jadi kalau saya maju tidak perlu lagi pencitraan, masyarakat kita 60 persen sudah cerdas kok meskipun dikasih duit pasti akan memilih yang menurutnya layak untuk dipilih.”ujar Pepen sapaan akrabnya dalam acara Diskusi Santai Menelisik Program Calon Walikota Bekasi, Selasa (10/10) di Graha Hartikad.

Sementara, Ketua DPC PDI Perjuangan , Anim Imanudin yang hadir pada acara itu mengaku jika nanti resmi menjadi Wali Kota Bekasi, akan meneruskan program-program yang sudah baik dan akan mengevaluasi program yang masih kurang baik.

“Saya type orang yang mengakui kepala daerah yang sudah baik dalam programnya. Ya kita lanjutkan, namun jika ada program yang belum pas akan kita evaluasi lagi,” tutur Anim.

Lain hal yang dikatakan Ketua DPC Gerindra Kota Bekasi, Ibnu Hajar Tanjung. Menurut dia, dirinya akan maju menjadi calon jika memang diberi amanah oleh masyarakat Bekasi.

“Jadi pemimpin itu harus terukur, kalaupun saya dipercaya masyarakat untuk maju di Pilkada 2018. Ya, saya siap menjalankan amanah itu,” katanya.

Diskusi yang diadakan Koran Bekasi tersebut masih kurang menarik karena tidak semua kandidat calon walikota atau wakil walikota hadir, seperti Mochtar Mohammad, Ahmad Syaikhu, H.Solihin dan lainnya. (GUN)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*