BEKASI SELATAN – Pencak Silat merupakan olah raga seni beladiri budaya asli warisan leluhur nusantara, sudah selayaknya dijaga juga dilestarikan oleh para generasi muda sebagai identitas budaya bangsa, seiring perkembangan jaman dan pesatnya kemajuan teknologi serta budaya asing yang masuk ke Indonesia sekarang ini.
Mohammad Samsodin, S.HI, selaku Biro Hukum Pusat Perguruan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), memberikan apresiasi mendalam terhadap Ketua PSHT Cabang Pringsewu Sujud Sumardi serta para pengurus cabang yang telah dengan tenang, sabar dan konsisten menghadapi tantangan saat menyebarkan ajaran luhur PSHT di Lampung Selatan yang kini perkembanganya semakin signifikan.
“Beliau (Sujud Sumardi) adalah sosok mumpuni yang teguh pada ajaran PSHT. Setelah melalui proses hiruk pikuk organisasi yang cukup panjang, PSHT di wilayah cabang Pringsewu kini makin berkembang,” ujarnya kepada awak media Sabtu, (02/10/2021).
Menurutnya, warga masyarakat kini bisa melihat dan membedakan mana PSHT abal-abal dan PSHT yang sejati. Hal itu dibuktikan dengan suksesnya “Seleksi Kejuaraan Pencak Silat Sedunia” memperebutkan piala RM.Imam Koesoepangat yang digelar bulan September lalu di Lampung.
Oleh karena itu, dirinya mengimbau kepada seluruh anggota perguruan pencak silat PSHT agar saling bersinergi dalam menjaga budaya warisan bangsa dengan mengamalkan ajaran luhur dan mengharumkan nama PSHT di manapun berada.
“Kami mengajak kepada semua anggota, mari kita bersinergi, kita kuatkan tali persaudaraan dan saling menjaga PSHT sesuai ajaran yang kita dapat menuju manusia yang berbudi luhur,” pungkasnya. (RAN)
Leave a Reply