Protes Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Pemuda Ini Tandai Lubang Jalan Pakai Cat

JALAN RUSAK : Sejumlah Pemuda dari Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Rumah Pelangi Tandai Jalan Berlubang di Jalan Raya Babelan

BABELAN – Sejumlah pemuda dari Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Rumah Pelangi Bekasi di Sukawangi dan beberapa komunitas melakukan aksi menandai jalan berlubang dengan cat semprot di sekitar jalan Babelan Raya Desa Kedung Pengawas dan Desa Muarabakti Kecamatan Babelan.

Aksi yang dilakukan di beberapa ruas jalan raya Babelan ini menurut Muhaidin Dharma adalah aksi solidaritas bagi pengguna jalan yang sering mengalamai kecelakaan karena jalan berlubang dan rusak.

“Beberapa hari lalu di Kebalen ada kecelakaan yang mengakibatkan 2 korban nyawa, itu bukan yang pertama, sudah sering terjadi sebelumnya kecelakaan lalu lintas yang utamanya disebabkan jalanan yang rusak di Babelan ini” jelas Muhaidin yang masih menyandang status mahasiswa ini.

Dikabarkan beberapa media sebelumnya telah terjadi kecelakaan beruntun roda dua yang mengakibatkan 2 korban meninggal dari warga Babelan akibat kerusakan jalan tersebut.

Kerusakan jalan di Babelan sudah dikritisi berbagai pihak, namun tidak ada tindak lanjut dari pemerintah maupun perusahaan-perusahaan yang mengoperasikan kendaraan berat melewati Jalan Raya Babelan.

Kendaraan-kendaraan besar dan berat ini lah yang ditengarai semakin memperparah kerusakan jalan di Babelan.

Beberapa organisasi kepemudaan dan ormas di Babelan juga diketahui telah menggelar rapat konsolidasi terkait isu jalanan rusak pada tanggal 27 Mei 2017 betempat di Aula Kantor Desa Babelan Kota.

Sementara itu kordinator aksi, Jamaludin menyatakan aksi ini tidak ada maksud lain, kecuali agar instansi terkait secepatnya menanggapi keluhan masyarakat, biar semua pengendara merasa aman.

“Kami dari TBM Rumah Pelangi sebagain besar juga pengguna Jalan Babelan Raya, walau kami warga Sukawangi yang tinggal di seberang kali tapi warga Babelan masih keluarga kami” ujar Jamaludin sambil terus melakukan aksi menandai jalan yang rusak.

Aksi menandai jalan berlubang ini adalah bentuk protes, agar jalan berlubang tersebut cepat diperbaiki meski hanya tambal sulam agar tidak ada korban lagi yang jatuh akibat jalan berlubang.

“Semoga tidak ada lagi korban jatuh akibat jalan berlubang dan semoga jalan di Babelan cepat diperbaiki,” tambah Jamal. (GUN)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*