BEKASI SELATAN – Temu kangen Aliansi Ormas dan LSM se Kota Bekasi dalam rangka halal bihal dengan warga masyarakat Komplek Perumahan Century II sepakat menolak keras paham radikalisme dan terorisme di bumi Bekasi.
Acara yang digagas oleh Forum Betawi Rempug bersama Rukun Warga (RW) 23 Perumahan Century II, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Rabu (12/7/2017).
Antisipasi terhadap bahaya radikalisme dan terorisme di lingkungan masyarakat menjadi perwujudan sikap dari aliansi Ormas dan LSM dalam mempertahankan keutuhan NKRI.
Halal bihalal dihadiri berbagai aliansi, ormas dan LSM seperti FBR, Forkabi, GMBI, Gibas, PP, FKPPI, Laskar Merah Putih, Somasi, FWB, Topan RI, dan FPMM untuk saling bersinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Bekasi agar tetap kondusif.
Ketua Korwil FBR Kota Bekasi, Noval Said menghimbau agar tidak adalagi istilah kaum pendatang, karena menurut Noval istilah itu justru menjadi penghalang bagi jalinan silaturahmi dalam menjaga ketertiban dan keamanan di Kota Bekasi.
“Siapa saja yang sudah meminum air di Bekasi berarti dia sudah menjadi orang Bekasi yang harus ikut peduli dan bertanggungjawab dalam ikut menolak paham radikalisme dan terorisme di sekitar kita, ” ujar Noval.
Menurut tokoh masyarakat sekaligus Pemerhati Ormas dan LSM di Kota Bekasi H. Marhaban Sigalingging, sebaiknya keberadaan dan Aliansi Ormas dan LSM bisa sebagai sosial kontrol keamanan dan kenyamanan lingkungan dari pengaruh buruk faham radikalisme dan terorisme yang sewaktu-waktu dapat mengancam dan menganggu ketertiban dan keamanan warga khususnya di lingkungan Pekayon Jaya, Bekasi Selatan.
“Keberadaan dan kehadiran Aliansi Ormas dan LSM sudah sepatutnya diapresiasi warga demi terciptanya solidaritas dalam menjaga keamanan bersama,” tuturnya yang sekaligus mengajak seluruh Pimpinan dan Anggota Ormas dan LSM bersatu dan saling berkesinambungan menjalin silaturahmi.
Hal senada pun dikatakan, H. Anwar Saddat, selaku Ketua Aliansi, Ormas dan LSM se Kota Bekasi berharap kegiatan ini menjadi satu satunya wadah organisasi yang berkomitmen menolak faham radikalisme dan terorisme di Kota Bekasi dimana keberadaan aliansi,ormas dan LSM tidak hanya wadah masyarakat lokal saja namun wadah bagi semua warga siapa saja untuk membaur dan membangun Kota Bekasi ini lebih kondusif.
“Menjaga agar keamanan dan ketertiban warga terwujud perlu emansipasi semua elemen masyarakat tidak hanya dari kami saja, ” tegasnya.(GUN)
Leave a Reply