Barantin dan BRI Teken MoU Kerjasama Sambil Lepas Pemudik Gratis 2025

Kepala Barantin, Sahat M Panggabean melepas pemudik gratis di halaman Balai Uji Terap Teknik dan Metode Karantina Pertanian, Cikarang Barat, Jumat (21/03/2025).

CIKARANG BARAT – Badan Karantina Indonesia (Barantin) lepas mudik gratis bersama tahun 2025, dan tandatangani kesepahaman bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) serta perjanjian kerjasama dengan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dalam rangka penyediaan dan pemanfaatan jasa layanan perbankan di bidang karantina hewan, ikan, dan tumbuhan. Dengan adanya kerjasama tersebut diharapkan dapat meningkatkan kemudahan layanan perkarantinaan.

Kepala Barantin, Sahat M Panggabean saat melepas mudik bersama dan menyaksikan penandatanganan MoU di Bekasi menyampaikan, bahwa mudik gratis tersebut merupakan bagian kepedulian dan dukungan Barantin dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan mudik aman dan nyaman serta peningkatan kemudahan layanan perkarantinaan bagi masyarakat luas.

Penandatangan MoU dilakukan oleh Sekretaris Utama Barantin Shahandra Hanitiyo dengan Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI Agus Noorsanto, sedangkan penandatangan perjanjian kerjasama dilakukan oleh Senior Vice President Of Institutional Business Division BRI Mochamad Choliq dan disaksikan oleh Ka Barantin, Sahat M Panggabean.

“Karena kita tahu bahwa Karantina ini wilayah kerjanya sampai ke perbatasan, kita harus bisa memilih mitra yang bisa mendukung kinerja Karantina, BRI termasuk bank yang ditugaskan sampai ke pelosok – pelosok, makanya tadi kita lakukan penandatangan kerjasama supaya nanti pelayanan kita bisa lebih baik,” kata Kepala Barantin, Sahat M Panggabean, Jumat (21/03/2025).

Di momen yang sama, sebelumnya juga dilakukan kegiatan Karantina Peduli melalui pemberian bantuan sembako bagi masyarakat, serta kepada anak yatim piatu yang telah dilakukan pada Selasa (18/03/2025). Sahat berharap, melalui kegiatan tersebut kepedulian masyarakat terhadap perlindungan hayati Indonesia makin meningkat, yaitu dengan melaporkan kepada petugas karantina setiap melalulintaskan hewan, ikan, tumbuhan maupun produknya, baik dari dan keluar negeri maupun antar area dalam wilayah NKRI.

Selain itu, Sahat juga berharap peran aktif masyarakat dalam melaporkan setiap kegiatan yang dicurigai merupakan aktifitas ilegal lalulintas hewan, ikan, tumbuhan di seluruh wilayah Indonesia.

“Dan buat yang mudik jangan lupa, dukung juga perekonomian di daerah masing-masing, supaya tumbuh perekonomiannya di sana,”pungkasnya. (RAN)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*